PONTIANAK ( PKP ) : – Perkumpulan Seni dan Budaya Bela Diri Pukul Tujuh silat Kampung “menyatukan budaya Etnis Untuk Indonesia Maju”di bawah naungan Laskar Anti Korupsi Indonesia(LAKI)Sebagai panitia Kegiatan Bulan Ramadan 1443 Hitjriah.
Berkolaborasi dengan
Pemuda Pancasila (PP) Ikatan Keluarga Bugis Kalimantan Barat (IKBK) Relawan Laskar Anti Korupsi Indonesia(RELA)
Ikatan wartawan Online Kalimantan Barat(IWO)Persatuan Wartawan Republik Indonesia(PWRI)Lakukan kegiatan bagi-bagi takjil yang sudah menjadi agenda rutin setiap tahun.
Namun kali ini, jumlah takjil yang dibagikan sebanyak 400 bungkus takjil berupa Nasi ayam Gep prek.
Kegiatan itu dilakukan di beberapa titik di Kota Madya Pontinak termasuk di Jalan Pramuka TPI, Simpang Sepakat, Jalan Danau Setarum Simpang Ampera Jalan Prof M Yamin dan terahir Batas Kotamadya Pontianak Sungai Kakap.
“Yunan Helmy selaku Wadan Koti MPC Kota Pontianak Saat di wawancara awak media dia mengatakan.Pada hari Minggu tanggal 24 hari ini dari Perkumpulan Seni dan Budaya Bela diri Pukul Tujuh silat Kampung. Persatuan wartawan Republik Indonesia,(PWRI) Ikatan wartawan online(IWO),Pemuda Pancasila khusus nya DPC kota Pontianak, relawan laskar anti korupsi dan Ikatan keluarga Bugis Kalimantan Barat( IKBK)serta sanggar Napinka.
“Hari ini berbagi di bulan suci Ramadhan sedikit rezeki yang di kumpulkan oleh lawan kawan untuk pembagian takjil berupa takjil mudah mudahan dengan berbagi takjil ini kita bisa berbagi sedikit rezeki bisa mendapatkan berkat di bulan Ramadhan.
“Jadi Alhamdulillah untuk kegiatan ini setiap tahun memang sudah di lakukan oleh terutama pemuda Pancasila bergabung dengan kawan kawan terutama dari Perkumpulan Seni dan Budaya Bela diri Pukul Tujuh Silat Kapunng di bawah naungan LAKI pal 5 yang melaksanakan hal ini.”Paparnya.
“Harapannya mudah mudahan untuk kedepannya kita bisa mengumpulkan lebih besar lagi terutama dari segi dana dan segi keanggotaan,mudah mudahan dengan di jalankan nya pembagian takjil ini kita bisa mempererat silaturahmi antar organisasi yang ada sekarang ini.”Ujar Yunan Helmi Wadan konti MPT Pontianak kota.
Muhammad Yani DPD IKBK Kota Pontianak yang mewakili seluruh Ikatan keluarga Bugis Kalimantan Barat Kepada sejumlah wartawan dia mengatakan Kami dari ikatan Bugis Kalimantan Barat sangat meng apresiasi dengan kegiatan ini.
“Sementara ketua Koordinator Relawan Laskar Antikorupsi Indonesia(RELA)Provinsi Kalimantan barat.Andi Syafaruddin dia mengatakan
.
“Ditempat yang sama Rusmika Djayusman yang kerap di sapa (Pak meng)ketua umum perkumpulan seni dan Budaya bela diri pukul tujuh silat Kampung
Dia mengatakan Alhamdulillah kegiatan ini berjalan dengan lancar sesuai dengan tujuan dan target pada hari ini.dan saya selaku ketua umum di perkumpulan seni dan budaya Beladiri pukul tujuh silat kampung pertama saya mengucapkan terimakasih kepada Bapak Burhanuddin Abdullah,SH
Ketua Umum DPP Laskar Anti korupsi Indonesia(LAKI)
yang mana telah memberikan Sport kepada kami.”katanya.
Kedua kepada semua Organisasi yang telah ikut bergabung dan berpartisipasi dalam kegiatan ini dan juga tentunya kepada semua elemen masyarakat yang juga ikut berpartisipasi dalam mendukung kegiatan ini.
“Sekali lagi kata Rusmika saya ucapkan terimaksih yang sedalam-dalam Katanya.
“Sementara Ismail Djayusman Ketua harian pelaksana di perkumpulan seni dan budaya beladiri Pukul tujuh silat kampung dan Juga Selaku Ketua Koor Dinator Laskar Anti Korupsi Indonesia(RELA)Kabupaten Kuburaya.
“Dia menjelaskan bahwa kegiatan yang di laksanakan pada hari ini merupakan yang ketiga kalinya.
Dan sesuai motokami di perkumpulan seni dan budaya beladiri Pukul tujuh silat kampung ingin menyatukan budaya Etnis Untuk Indonesia Maju
Dan Allham dulillah Kata Ismail selam tiga tahun berturut turut beberapa organisasi yang telah bergabung kami selalu kompak melakukan kegiatan seperti yang kita saksikan hari ini dalam kegiatan di bulan ramadhan ini.”Ujarnya.
“Lebih lanjut pada kesempatan ini dia juga mengajak be
bertepatan di bulan suci ramadhan ini marikita berlomba lomba untuk berbagi dengan sesama.untuk lebih peduli lagi terhadap orang yang lemah,yang kuat harus membantu yang lemah,yang kaya membantu yang miskin,agar tercipta keseimbangan soaial di antara kita.ujarnya.
“Dan Kita ketahui kata Ismail bahwasanya di dalam rezeki yang kita dapatkan itu ada hak orang lain yang wajib kita berikan kepada yang sangat membutuhkan,
Apala lagi selama Dua tahun terahir ini kita di Landa Pademi Covid-19 tentunya dengan sedik uluran tangan kita dapat membantu meringankan orang yang sangat membutuhkannya,”ajaknya.
“Lebih lanjut Ismail mengatakan,perbanyaklah bersedekah niscaya hartamu akan di tambahkan oleh allah,tidak akan miskin kita karena bersedekah,justru akan memelihara harta kita dengan bersedekah.Tandasnya.
“Ruswita selaku Humas di perkumpulan Seni dan Budaya Bela di Pukul tujuh silat Kampung kepada wartawan di mengatakan.
Kegiatan ini sangat bermanfaat terutama bagi anak anak perkumpulan.
“Yang berkolaborasi dengan perkumpulan lain seperti kawan kawan dari IKBK,Pemuda Pancasila,Laskar anti korupsi juga.
Harapan saya ke depannya kegiatan seperti ini lebih di tingkat kan lagi maksud nya lebih di perluas sehingga masyarakat bisa tau tentang adanya perkumpulan kita,
Dengan adanya pemuda Pancasila, dan IKBK ini.Semoga kedepannya lebih meningkat untuk pembagian takjil maksudnya titik yang di bagikan.”Alhamdulillah dari persiapan sampai akhir ini semua berjalan sesuai dengan harapan kita.”Pungkasnya.(ABR/Tim. )