Satgas Yonif 407/PK Sigap Bantu Persalinan Darurat, Bayi Warga Perbatasan Lahir Selamat

POSTKOTAPONTIANAK.COM

Sintang, Senin (1/2/21) – Satgas Pamtas Yonif 407/Padma Kusuma dengan sigap membantu proses persalinan darurat warga perbatasan yang berlangsung di Pos Kout, Kampung Entaja, Desa Senaning, Kecamatan Ketungau Hulu, Kabupaten Sintang.

Atas kesigapan dan upaya penanganan Satgas Pamtas Yonif 407/PK bersama dengan Bidan Desa Ibu Eka seorang bayi laki – laki dari pasangan Artopo dan Beta Ria ini berhasil lahir dengan selamat dan kondisi sehat.

Dandim Mempawah Terima Suntikan ke-2 Vaksin Covid-19

Himbau Prokes, Kapolsek Gelar Patroli

Petembak Jitu Yonif 315/Garuda Siap Tumpas Gerakan Separatis

Hal tersebut disampaikan oleh Dansatgas Pamtas RI-MLY Yonif 407/PK, Letkol Inf Catur Irawan dalam rilis tertulisnya pada hari ini di Pos Kotis Nanga Badau, Kapuas Hulu, Kalbar.

Dijelaskan Dansatgas, kejadian bermula ketika anggota Pos Kout menerima laporan dari salah seorang warga Kampung Entaja atas nama Artopo (41) bahwa istrinya yang tengah mengandung selama sembilan bulan tiba-tiba merasakan mulas dan kontraksi yang sangat kuat.

“Karena kondisinya tidak memungkinkan untuk dibawa ke Puskesmas yang jaraknya cukup jauh, akhirnya Artopo memutuskan membawa istrinya ke Pos Kout yang kebetulan jaraknya dekat dengan rumahnya,” ungkap Dansatgas.

Tak menunggu lama, Tim Kesehatan Pos Kout yang dipimpin Dantonkes Letda Ckm Bambang beserta satu anggotanya memberikan pertolongan pertama kepada Ibu Beta Ria, dan memerintahkan anggota yang lainya menjemput Bidan Puskesmas untuk membantu proses persalinan.

“Ketika Ibu Eka selaku Bidan setempat tiba di Pos Kout, kondisi kepala bayi sebagian telah terlihat sehingga dengan cepat Bidan bersama tim kesehatan Pos Kout membantu proses persalinan,” terang Dansatgas.

Lebih lanjut, Dansatgas menerangkan apa yang dilakukan Satgas, merupakan implementasi dari komitmen Satgas Pamtas RI-MLY Yonif 407/PK sejak awal penugasan.

“Yakni melaksanakan tugas yang berorientasi pada kebermanfaatan diri bagi lingkungan dan masyarakat di perbatasan,” tegas Letkol Inf Catur Irawan.

Sedangkan Dantonkes, Letda Ckm Bambang menambahkan, bahwa persalinan darurat yang dilakukan bersama tim kesehatan merupakan tindakan yang paling tepat.

“Dengan peralatan kesehatan terbatas, kami lakukan persalinan di Pos Kout, karena kondisinya tidak memungkinkan untuk dibawa ke Puskesmas yang jaraknya cukup jauh.

Produk UNIQLO, Diburu Puluhan Pelanggan Pontianak Saat Opening

“Alhamdulillah putra kedua dari Bapak Artopo lahir dengan selamat dan sehat,” tambahnya.

Merasa terbantu oleh Satgas Pamtas Yonif 407/PK, Artopo, menyampaikan ucapan terima kasih atas bantuan persalinan yang telah diberikan oleh Satgas Pamtas RI-MLY Yonif 407/PK dari Pos Kout.

“Saya mewakili keluarga, mengucapkan banyak terima kasih kepada bapak-bapak TNI yang telah membantu persalinan istri saya, kami berharap, kelak anak kami dapat menjadi berkat bagi orang lain dan menjadi anak yang berguna bagi agama, bangsa dan negara,” ucap Artopo. (rls)


Write a Reply or Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *