PONTIANAK ( postkotapontianak.co ) – Rapat Anggota Cabang Insa Ke – VIII Pontianak Kalbar, Kegiatan mengangkat tema
“Insa Maritim Mendukung Digitalisasi Pelabuhan & Nasional Logistik Ekosistem”
RAC yang dilaksanakan di Hotel Kapuas Palace Pontianak Kamis 15/9/2022, berhasil memilih Tju Fo Phin yang sebelumnya Plt, menjadi Ketua INSA untuk Periode 2022-2027.
Ketua Panitia Rapat Anggota Cabang INSA Pontianak, Ria Apridewi, dalam wawancaranya berharap, dengan terpilihnya ketua baru dan nantinya terbentuk kepengurusan baru, komunikasi antara pelayaran semakin erat dan semakin berkembang.
Dijelaskan juga oleh Ria, bahwa saat ini INSA Pontianak sudah memiliki anggota sebanyak 53 perusahaan pelayaran yang terdaftar, dengan 33 kantor cabang dan 20 Kantor pusat baik itu kapal Kontainer maupun Cargo.
Ditempat yang sama Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Kelas II Pontianak, Capten Mozes Imanuel Karaeng, dalam wawancaranya menjelaskan bahwa peran INSA dalam transfortasi laut sangatlah penting, “Sebab merekalah yang memiliki kapal.” Jelasnya.
Kedepannya ia berharap peran INSA semakin baik bersama-sama dengan Pemerintah, dan menurut Mozes ada banyak hal yang harus dikerjakan oleh INSA, dalam rangka mendukung perkembangan ekonomi di Pontianak khususnya dan Kalbar pada umumnya.
“Banyak hal yang harus dikerjakan oleh teman-teman di INSA, dan itu untuk mendukung perkembangan ekonomi di Pontianak dan Kalbar pada umumnya.” Jelasnya.
Sekilas tentang organisasi Indonesian National Shipowners’ Association (INSA), adalah organisasi pengusaha perusahaan pelayaran angkutan niaga yang didirikan pada tanggal 9 Agustus 1967 dan diakui Pemerintah sebagai satu-satunya organisasi perusahaan pelayaran niaga berdasarkan Surat Keputusan Menteri Maritim No. DP.10/7/9 tanggal 6 September 1967.
INSA kemudian kembali dikukuhkan pemerintah melalui Surat Keputusan Menteri Perhubungan No. KP.8/AL.308/Phb/89 tanggal 28 Oktober 1989 dan Instruksi Direktur Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan No. Al.58/1/2-90 tanggal 30 Januari 1990 agar seluruh pelayaran niaga nasional menjadi anggota INSA.
Ketua terpilih Tju Fo Phin, dalam wawancaranya dengan sejumlah media mengatakan bahwa setelah dirinya terpilih, ia akan menyusun kepengurusan secara lengkap yang kemudian akan diajukan ke DPP, Setelah SK keluar baru pihaknya akan melakukan rapat untuk menyusun program kerja.
Terkait masih banyak Perusahaan pelayaran yang belum tergabung menjadi anggota INSA, menurut Tju Fo Phin, sebagai asosiasi, INSA tidak mengharuskan orang untuk bergabung menjadi anggota, tapi INSA harus menunjukkan kinerja terlebih dahulu, sehingga mereka tertarik untuk bergabung menjadi anggota INSA, dan untuk menjadi anggota INSA jelasnya tidak terlalu gampang, “Menjadi anggota INSA tidak terlalu gampang, calon anggota harus mendaftarkan diri ke pusat dengan membawa dokumen-dokumen lengkap sekaligus menyelesaikan administrasi, jadi bukan kita yang menentukan, dan struktur di INSA itu jelas, sertifikat keanggotaan dari pusat bukan cabang yang mengeluarkan.” Jelasnya mengakhiri.(Kun)