SUNGAI RAYA ( KKR ) : postkotapontianak.com – Nasib apes dialami seorang ibu janda ,yang sehari- harinya tinggal dirumahnya seorang diri, Di jalan Komplek Hosana Gracia
Sebut saja Mak uning Alot ( nama samaran ) dia menceritakan kejadian yang dialami nya .kepada wartawan dikediamannya pada hari Senin sore ( 26/12/2021 ).
Diceritakan Mak Uning Alot, Untuk kejadian tersebut pada pagi Senin sekitar jam 08.00 pagi waktu itu, saya sedang menyapu didalam rumah datang lah seseorang yang saya kira orang tersebut sudah saya kenal namun tidakdikenal,ujarnya.
Adapun orang tersebut dikatakan Mak uning Alot,orang yang pertama mampir kerumah.saya ternyata ada maksud tertentu, yakni meminta uang sumbangan untuk perbaikan lampu jalan dan perbaikan jalan yang rusak, jelas Mak uning.
Oleh karena posisi rumah saya berada di pinggir jalan maka orang tersebut dengan mudahnya singgah kerumah saya.
Dikatakan Mak Yning Alot adapun ciri- ciri Orang tersebut sebagai berikut, Perawakan tinggi besak.badanya agak gemuk, rambutnya agak ikal, kulitnya agak hitam, Gigi depannya ada hilang satu dan memakai motor Beat warna putih Les Merah dan saya masih ingat orang nya, kata nak uning Alot dengan raut muka yang sedih.
Dikatakanya, begitu orang tersebut mampir kerumah saya,diapun, mengatakan bahwa dia adalah pengurus RT Komplek.Hosana Gracia tujuannya untuk meminta uang sumbangan perbaikan lampu jalan dan untuk perbaikan jalan Hosana Gracia sebesar Rp.175,Ribu Rupiah, kata Mak uning Alot.
Mendengar orang tersebut mengaku dari RT Hosana Gracia,sebenarnya dari awal mulanya saya sudah curiga dengannya, kata Mak Uning karena curiganya pada waktu saya mau bayar minta tempo esok hari dia bilang tidak bisa harus bayar sekarang juga dengan cara memaksa harus ada sekarang kata Mak Uningning Alot menirukan perkataan orang tersebut.
Sudah saya bilang kan denganya saya tidak mempunyai uang ternyata orang tersebut masih. Menunggu,ujarnya.
Kebetulan uang saya hanya ada Rp.200.Ribu Rupiah habis saya belanjakan karena uang tersebut uang pemberian Saudara saya ,sebesar Rp 200 Ribu oleh karena dimintanya Rp,175 ribu rupiah sisalah Rp,25 Ribu Rupiah kata Mak Ning Alot
Dikatakanya,oleh karena dia dari pengurus RT di Kompelek Hosana Gracia,Maka sayapun memberinya dia uang sebenarnya dari awal saya sering melihat orang tersebut pada waktu dia lewat di jalan Hosana Gracia ini.
Kalau dia tertangkap, pasti saya kenal karena saya masih ingat dengan raut wajahnya apalagi dia tidak memakai masker dan helm kemudian motornya saya masih ingat walaupun Pelat Motornya di
Lepas karena waktu dia pergi meninggalkan saya dan dia pergi kearah Komplek Hosana Gracia, ucap Mak uning Alot.
Bagi masyarakat lain kata Mak uning Alot,haruslah waspada karena ada modus mengatasnamakan Pengurus RT di Komplek Hosana gracia. Apa lagi dengan caranya tersebut dia sudah melakukan penipuan kepada orang lain .
Ditempat terpisah mantan pengurus RT Komplek Hosana Gracia Muly sangat menyanyangkan sekali dengan adanya modus kejadian mengatas namakan RT. Dari Komplek Hosana Gracia untuk meminta Sumbangan karena sepengetahuan saya, selama ini belum pernah ada modus seperti ini yang di lakukan kawan- kawan RT di Komplek Hosana Gracia.
Jikapun ada minta sumbangan harus di kordinasikan dulu dan kita share ke grup. Apalagi hal seperti ini memang sering terjadi sering ada yang mengatas namakan Pengurus RT setempat untuk meminta sumbangan dan juga sebelumnya juga ada yang meminta sumbangan untuk kebersihan mengatasnamakan dari pengurus RT setempat pada hal semua itu sama sekali tidak pernah mengutus orang lain untuk meminta sumbangan./*
LEI