Pontianak ( POST KOTA ) : – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melakukan penataan organisasi besar-besaran. Ada 21 Kepala OJK Daerah yang tergeser dan digantikan dengan pejabat yang baru.
Ketua Dewan Komisioner OJK, Mahendra Siregar menyebut penataan organisasi ini merupakan langkah penting untuk memastikan OJK berfungsi dengan baik.
“Kita membutuhkan kepala OJK yang memiliki karakteristik kepemimpinan. Sehingga penataan organisasi ini untuk memastikan OJK berfungsi secara optimal dan efektif dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya,” ujarnya sebagai siaran pers yang diterima redaksi Kalbar Ekonomi (3/6/2024).
Dijelaskannya, ada 30 kandidat yang mengikuti pendidikan calon kepala kantor (PCKO), tujuannya untuk mendapatkan pejabat yang mampu menjalin komunikasi dengan baik.
“Tujuan pendidikan itu untuk memberikan bekal agar pejabat yang diberi kepercayaan mampu berkomunikasi seluruh pemangku kepentingan dan media handling yang baik,” jelas dia
Dari hasil penataan organisasi itu, diangkat 21 Kepala OJK Daerah dan setingkat Kepala Departemen, Direktur dan Deputi Direktur.
Selain itu penataan organisasi juga dilakukan untuk menjawab ekspektasi stakeholder terhadap OJK yang semakin tinggi khususnya dalam pelaksanaan tugas pengawasan perbankan.
Untuk pengangkatan dan pelantikan sebanyak 21 Kepala OJK Daerah yang dilakukan Ketua Dewan Komisioner OJK, tidak termasuk OJK Kalimantan Barat. Dengan demikian posisi Kepala OJK Kalimantan Barat masih dijabat Maulana Yasin.
Berikut 21 pejabat yang dilantik sebagai Kepala OJK Daerah yakni:
1. Khoirul Muttaqien sebagai Kepala OJK Provinsi Sumut
2. Arifin Susanto sebagai Kepala OJK Provinsi Sumsel dan Babel
3. Parjiman sebagai Kepala OJK Provinsi Kaltim dan Kaltara
4. Agus Maiyo Sebagai Kepala OJK Provinsi Kalsel.
5. Eko Yunianto sebagai Kepala OJK DIY
6. Roni Nazra sebagai Kepala OJK Provinsi Sumbar
7. Triyoga Laksito sebagai Kepala OJK Provinsi Riau.
8. Robert HP Siregar sebagai Kepala OJK Sulut, Gorontalo dan. Maluku Utara.
9. Otto Fitriandy sebagai Kepala OJK Provinsi Lampung
10. Sinar Danandjaya sebagai Kepala OJK Provinsi Kepulauan Riau.
11. Dadi Peryoga sebagai Kepala OJK Provinsi Aceh
12. Andi Muhammad Yusuf kepala OJK Provinsi Maluku
13. Ayu Laksmi Syntia Dewi sebagai Kepala OJK Provinsi Bengkulu
14. Rudi Sulistyo sebagai Kepala OJK Provinsi NTB
15. Primandanu Febrian Aziz sebagai Kepala OJK Provinsi Kalimantan Tengah.
16. Biger Adzana Maghribi Kepala OJK Malang
17. Melati Usman sebagai Kepala OJK Tasikmalaya
18. Agus Muntholib sebagai Kepala OJK Cirebon
19. Eko Harianto sebagai Kepala OJK Solo
20. Ismirani Saputri sebagai Kepala OJK Kediri
21. Muhammad Mufid sebagai Kepala OJK Jember.
TIM PKP.
