Iming-iming Pendidikan Satpam, Uang 25 Juta Raib Di tangan Pengurus TKBM Pelabuhan Kijing

KALBAR, POSTKOTA – Pria di Sambas mengaku uang nya raib senilai Rp. 25 juta rupiah demi mengikuti pelatihan satpam dan dipekerjakan di Pelabuhan Internasional Kijing melalui rekrutan yg mengatas namakan Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM).

Anda, nama pria yg menjadi korban mengaku telah direkrut tetangganya Suharni, lalu sejumlah uang tersebut diserahkan nya kepada Junaidi, warga kabupaten Mempawah yg merupakan pengurus TKBM.

Namun malang tak dapat lari untung tak dapat diraih, hingga 3 tahun penantian Anda harus menjadi isapan jempol belaka lantaran pendidikan satpam yg dijanjikan tak kunjung tiba.

Ketika dilakukan konfirmasi, Junaidi membenarkan adanya hal itu, namun ia mengatakan bahwa uang tersebut telah diserahkan ke Mahdi, yang merupakan ketua dari TKBM itu.

“Iye memang saye yg menerima tapi uangnya saye serahkan ke pak Mahdi untuk biaya pendidikan satpam anggota ,” ungkapnya.

Tidak hanya itu, Junaidi menerangkan aliran uang tersebut secara rinci dan mengatakan bahwa Suharni juga ada kebagian uang itu.

“Suharni jangan lempar ke saye semue, die juga ade nitip.
duit itu 18,5 juta saye serahkan ke pak mahdi, 1,5 juta untuk transportasi saye, 5 juta nye saye serahkan kembali ke Suharni karne itu titipan die tanpa sepengetahuan yang lain,” bebernya.

Di lain pihak, Suharni justru mengelak atas tuduhan yang dilontarkan junaidi terhadap dirinya dan menantang untuk menempuh jalur hukum.

“Bagus diangkat jak bang kasus ini, saye siap memberikan keterangan,” cetusnya.

Hal ini tentu merupakan perbuatan yang merugikan orang lain sehingga Anda yg menjadi korban berharap uangnya dikembalikan dan memberikan ultimatum terhadap pihak yang bersangkutan.

“Saya berharap uang saya dikembalikan, tapi kalau tak ada itikat baik maka saya terpaksa melaporkan hal ini ke Polda Kalimantan Barat,” tegasnya.

(HEN)


Write a Reply or Comment