POST KOTA : PONTIANAK ||
Pengamat Hukum dan Kebijakan Publik Dr. Herman Hofi Munawar meminta polisi untuk menindak tegas pembuat dan pengguna knalpot brong. Menurut Herman Hofi, gonjang-ganjing cerita knalpot brong merupakan hal yang sudah cukup lama, namun selalu dianggap hal yang remeh-remeh. Padahal, masyarakat sangat terganggu dengan perilaku pengguna kendaraan yang menggunakan knalpot brong.
“Secara sosiologis, hal ini sangat nyata meresahkan dan dapat mengganggu ketertiban masyarakat, baik sesama pengguna jalan maupun masyarakat lingkungan sekitar,” kata Herman Hofi dalam keterangan tertulisnya, Senin (9/1/2024).
Herman Hofi menambahkan, kondisi seperti ini dapat memancing konflik sosial. Bahkan, menurut dia, sudah sering terjadi konflik sosial namun tidak mencuat ke permukaan.
“Sayangnya, penertiban pengguna knalpot brong terkadang tidak konsisten. Dengan demikian, sosialisasi mengenai bahaya penggunaan knalpot brong menjadi kurang efektif,” kata dia.
Herman Hofi berharap polisi melakukan upaya pencegahan secara menyeluruh dari hulu sampai ke hilir. Para produsen atau bengkel yang membuat atau menjual knalpot brong harus di sisir.
“Hal ini menjadi penting untuk menunjukkan bahwa tindakan yang diambil oleh polisi secara hukum merupakan tindakan hukum yang sah dan memiliki kekuatan hukum,” kata dia.
Herman Hofi menegaskan bahwa bengkel pembuat knalpot brong harus dihentikan.
Abe Pers.