Daerah Aliran Sungai (DAS) Kapuas Kalimantan Barat Perlu perhatian yang serius

 

Remran, S.Hut., M.Si.

KUBU RAYA – postKotapontianak.com : Kita ketahui untuk.kondisi Daerah Aliran Sungai (DAS) Kalimantan Barat ( BPDAS ) Kapuas kondisinya sekarang ini, sangat memilukan sekali .

Karena sebanyak 33 Daerah Sungai (DAS) Kalbar dalam keadaan sakit.mengingat masalah tersebut perlunya dilakukan perhatian yang serius .

Dalam hal ini Kepala Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai Kapuas Kalimantan Barat (BPDAS) Kapuas, Remran, S.Hut., M.Si. saat dikomfirmasikan kepada sejumlah wartawan usai melakukan pembukaan Rapat Pembahasan Penyusunan Rencana Umum Rehabilitasi Hutan dan Lahan Daerah Aliran Sungai ( RURHL- Das ) Tahun,2022. Yang berlangsung disalah satu Hotel di Kubu Raya Senin 17/10/2022.

, Remran dalam penyampaiannya mengatakan , bahwa dari sejumlah 452 Daerah aliran Sungai (DAS) di Kalbar ternyata ada 419 DAS masih mulus sehingga perlu dipertahankan, tutur Remran .

Dikatakanya, sebanyak 33 DAS yang sudah teregredasi, ( Red – Tanah yang terkikis ) kondisinya sudah dalam keadaan sakit sehingga Kwalitasnya menurun tuturnya .

“Kemudian dijelaskanya dari 33 DAS yang teregredasi ternyata ada 4 DAS besar di Kalbar ini, diantaranya.

DAS Kapuas luasnya 9,6 jt Ha,
DAS Sambas luas 1,4 jt ha,

DAS Pawan luas. 768 Ribu ha
DAS Mempawah luasnya 140 ribu jt Ha.”

Adapun Topoksi Lembaga yang ia pimpin (BPDAS) Kapuas, bekerja dalam kegiatan rehabilitasi hutan dan lahan ini, pemulihan lahan di DAS-DAS ini, terutama di DAS Kapuas.

Pemulihan lahan di DAS Kapuas menurut Remran sangat penting mengingat DAS Kapuas ini paling besar dan paling panjang melewati 6 Kabupaten/Kota, Hulunya di Kapuas Hulu dan Hilirnya di Pontianak.

“Kalau DAS ini tidak kita pulihkan kita tidak bisa membayangkan untuk kedepannya. Sekarang saja, beberapa tahun ini sudah terjadi banjir dimana-mana.” Terangnya.

Dijelaskannya Remran BPDAS Kapuas bertanggungjawab dalam pemulihan lahan-lahan kritis di kawasan Hulu, tengah dan hilir di sungai-sungai DAS Kapuas.

, Sedangkan untuk dibadan Sungai itu merupakan kewenangan Dinas atau badan yang lain.tutur nya

Semua kegiatan BPDAS berbasis masyarakat, swakelola dengan masyarakat, “Ada dua hal yang ingin kita capai dalam kegiatan rehabilitasi ini, yang pertama.

Bagaimana kita memulihkan lahan kritis, kedua bagai mana masyarakat kawasan hutan terbantu secara ekonomi.” Jelasnya.

“Kami berharap DAS Kapuas ini bisa pulih kembali sehingga kedepannya tidak ada lagi bencana banjir di Kalbar ini.” Tutupnya.// Muly/Kun//


Write a Reply or Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *