PONTIANAK [POSTKOTA] – Minggu (16/3/2025) – Dr.Herman Hofi Munawar:Patut diapresiasi, kinerja Bank Kalbar terus menunjukkan pertumbuhan yang pesat. Market share Bank Kalbar semakin luas, mencerminkan akselerasi perkembangan yang signifikan.
Menurut Dr. Herman Hofi Munawar, Pengamat Hukum dan Kebijakan Publik Kalbar, Bank Kalbar mampu bersaing dengan bank-bank lain di Kalimantan Barat, bahkan pertumbuhannya lebih cepat dibandingkan kompetitor.
“Keberhasilan ini tidak lepas dari strategi Rencana Bisnis Bank (RBB) yang disusun dengan cermat oleh manajemen Bank Kalbar. Penyusunan RBB bukanlah hal mudah, karena melibatkan banyak variabel dan analisis SWOT yang matang,” ujarnya. Minggu, 16 Maret 2025
Sebagai Bank Pembangunan Daerah (BPD) milik Pemerintah Daerah Kalbar, Bank Kalbar saat ini dikategorikan sebagai bank tersehat di Kalimantan Barat, bahkan mampu bersaing dengan BPD lainnya di Indonesia. Penilaian tersebut didasarkan pada berbagai faktor, termasuk permodalan, kualitas aset, manajemen, serta sensitivitas terhadap risiko pasar.
Keunggulan lain dari Bank Kalbar adalah dukungannya terhadap Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Dengan Rasio Penyaluran Kredit kepada UMKM (RPIM) sebesar 39,11%, Bank Kalbar telah melampaui target maksimal yang ditetapkan Bank Indonesia.
“Hal ini menunjukkan keyakinan Bank Kalbar terhadap potensi pertumbuhan UMKM sebagai salah satu pilar perekonomian Kalimantan Barat,” ungkapnya.
Kepercayaan masyarakat menjadi faktor utama yang mendorong keberlanjutan kinerja positif Bank Kalbar. Bank yang sehat akan semakin dipercaya oleh nasabah, memperkuat posisi dalam menghimpun dana dan menyalurkan kredit. Oleh karena itu, Bank Kalbar harus terus berinovasi dengan menerapkan prinsip unending improvement. Selain menjaga kesehatan keuangan, peningkatan layanan yang lebih aman, mudah, dan cepat juga menjadi prioritas utama.
Tantangan ke depan tidak hanya datang dari persaingan industri perbankan, tetapi juga faktor eksternal seperti situasi ekonomi global. Oleh sebab itu, Bank Kalbar perlu terus mengantisipasi dinamika ekonomi dan menyusun strategi yang adaptif agar tetap menjadi bank terpercaya dan berdaya saing tinggi.