Kubu Raya, Jum’at (24/9/10) – Pangdam XII/Tanjungpura, Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad menerima Taklimat Akhir Wasrik Current Audit Itjenad TA 2021 yang dipimpin langsung oleh Irjenad, Letjen TNI Benny Susianto, S.I.P., di Aula Sudirman, Makodam XII/Tpr.
Dalam kesempatan tersebut, Pangdam XII/Tpr menerima hasil pengawasan dan pemeriksaan Current Audit Itjenad dari Irjenad. Wasrik telah dilaksanakan sebelumnya di Satuan Jajaran Kodam XII/Tpr mulai dari tanggal 13 – 24 September 2021.
Irjenad, Letjen TNI Benny Susianto, S.I.P., menyampaikan penghargaan dan ucapan terima kasih kepada Pangdam XII/Tpr beserta jajarannya yang bekerjasama dan memberikan data-data serta menyajikan informasi atas pelaksanaan Program Kerja dan Anggaran kepada para auditor sehingga dapat bekerja dengan baik.
“Dari Wasrik yang telah dilaksanakan masih didapati beberapa temuan, dari berbagai temuan tersebut sebagai bahan evaluasi dengan harapan kedepannya tertib administrasi, lebih-lebih berkaitan dengan administrasi pertanggung jawaban keuangan, sehingga tidak ada lagi temuan-temuan tersebut,” ujar Irjenad.
Sedangkan Pangdam XII/Tpr, Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad menyampaikan, kegiatan Wasrik yang telah dilaksanakan oleh Tim Wasrik Current Audit Itjenad bukanlah waktu yang sebentar dan sangat menyita tenaga serta pikiran, namun dengan waktu yang tersedia itu telah dimanfaatkan dengan semaksimal mungkin.
Selama melaksanakan kegiatan Wasrik di satuan jajaran Kodam XII/Tpr, tentunya mendapatkan berbagai temuan, koreksi, dan informasi tentang kondisi satuan jajaran Kodam XII/Tpr.
“Hasil temuan Wasrik tersebut merupakan salah satu tolok ukur kinerja para Komandan Satuan jajaran Kodam XII/Tpr selama ini,” ujar Pangdam.
Oleh karena itu, Pangdam menegaskan, berbagai temuan dan koreksi yang telah disampaikan oleh Tim Wasrik Current Audit Itjenad hendaknya dapat dijadikan sebagai bahan evaluasi bagi satuan, karena secara objektif diakui masih ditemukan adanya kelemahan dan kekurangan yang masih perlu perbaikan.
Selain itu, tegas Pangdam juga, agar dijadikan sebagai motivasi untuk meningkatkan kinerja yang lebih baik lagi dalam hal mengelola administrasi yang berkaitan dengan kinerja dan anggaran.
“Segera respon dan tindaklanjuti bagi satuan-satuan yang ditemukan koreksi, baik secara administrasi maupun kinerja di lapangan, sehingga pelaksanaan program kerja dan anggaran dapat dilaksanakan sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” tegasnya. (rls)