Pontianak – ( Post Kota ) : PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) Regional Kalimantan melakukan kunjungan ke DPW Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kalbar, Kamis (20/6/2024).
Islamic Ecosystem Solution Manager BSI Regional Kalimantan, Nasrudin Anas menyatakan, sebagai lembaga keuangan syariah, BSI berkomitmen untuk terus mendorong ekosistem ekonomi syariah, sehingga mampu berkontribusi dalam perekonomian nasional.
Diakuinya, potensi ekosistem ekonomi syariah memiliki potensi yang cukup besar, maka disinilah BSI mulai masuk.
“Ekosistem Islam mulai dari masjid, pesantren, KBIH, lembaga pendidikan, ormas, lembaga zakat ada transaksi ekonomi disitu, maka ini potensi yang bakal menjadi sasaan BSI,” jelas dia.
Anas menilai LDII punya andil yang cukup besar karena memiliki program dibidang ekonomi yang dikhususkan pada pengembangan ekonomi syariah. “Kehadiran kami ke LDII sebenarnya ingin sharing, karena potensi yang dimiliki, diyakini punya andil besar dalam peningkatan ekosistem ekonomi syariah. Maka kami ajak untuk bekerja sama agar ekosistem ekonomi syariah tumbuh dan berkembang di Kalbar,” timpalnya.
Sedangkan Ketua DPW LDII Kalbar, Susanto mengaku senang dan mengaku mendapat energi dengan kunjungan BSI dari regional Kalimantan.
“Kami sangat senang dengan kehadiran dari manajemen BSI khususnya Islamic Ecosystem Regional Kalimantan. Berarti secara kelembagaan programnya bisa disinergikan,” ujarnya.
Secara organisatoris, pada kurun waktu tahun 2022-2023 punya target untuk peningkatan SDM ekonomi syariah, tetapi hasil evaluasinya ada progres tapi belum maksimal.
“Capaian untuk target peningkatan SDM ekonomi syariah masih belum maksimal, sehingga berdampak terhadap peningkatan ekosistem ekonomi syariah juga, padahal ada potensinya cukup besar,” kata dia.
Dengan dorongan dari BSI, dirinya menilai program ekonomi syariah yang terus dijalankan LDII akan semakin tumbuh berkembang dan muaranya kesejahteraan ekonomi umat bisa terwujud.
“Dengan dorongan pemberian fasilitas produk layanan BSI akan mampu menjadikan usaha-usaha ekonomi yang dijalankan baik secara personal ataupun institusional tumbuh dengan baik dan kemaslahatan juga tercapai karena ekonomi warga membaik pula,” jelas Susanto.
Abe Pers.