Dari Kurangnya Blangko SKCK Sampai Begal Payudara Terungkap Pada Ajang Jumat Curhat Polsek Sungai Ambawang

 

Curhat Jumat

KUBU RAYA, POSTKOTAPONTIANAK.COMSejumlah tokoh masyarakat Desa Ampera Raya hadir dalam acara Jumat Curhat yang digelar Polsek Sungai Ambawang di Warkop Boepati Jalan Trans Kalimantan, Jumat 13 Januari 2023.
Program Jumat Curhat yang rutin dilaksanakan jajaran Polres Kubu Raya ini selalu mendapat apresiasi positif dari lapisan masyarakat. Menurut Kepala Desa Ampera Raya, yang diwakili Sekdes Kliwon Hariyanto, SH, dari ajang ini jajaran kepolisian dapat menyerap berbagai keluhan terkait Kamtibmas maupun kritik langsung terhadap kinerja Polri, yang untuk selanjutnya dapat ditindaklanjuti demi terciptannya tatanan kehidupan masyarakat yang aman, tentram dan terlindungi.
Berbagai laporanpun muncul dalam dialog langsung dengan Kapolsek Sungai Ambawang Ipda Surya Boy Michael Sihaloho beserta jajaran. Seperti yang diutarakan Abdul Zabur, Kepala Dusun Anom Desa Ampera Raya kalau diwilayahnya belakangan ini kerap disatroni maling. Menurut Zabur, kawanan pencuri biasa menyasar proyek bangunan yang terletak dipinggir Jalan Trans Kalimantan.
Suryadi, Ketua RT.001/RW.006 Dusun Anom juga menegaskan kalau kawanan maling ini biasa beroperasi sekitar pukul 21.00 malam hingga pukul 04.00 Wib. “Terus terang kami sangat resah dengan aksi pencurian ini,” ujar Suryadi.

Sementara itu Dewi Anjani, Kepala Dusun Ampera mengharapkan jajaran Polsek Sungai Ambawang berpratroli memantau kawasann jalan Ampera Raya. “Dijalur jalan tersebut beberapa kali terjadi kasus pembegalan. Tak hanya barang berharga yang diincar, kasus begal payu dara juga pernah terjadi,” ungkapnya.

Lain lagi yang diungkapkan Suadi, Ketua RT.006/RW.001 Dusun Ampera kalau selama ini masyarakat mengeluhkan sering habisnya blangko pembuatan SKCK di Polsek Ambawang. Selain itu, jalur jalan Ampera tepatnya di depan pemakaman umum Dusun Sela sangat gelap dan rawan terjadinya tindak kejahatan. Apalagi, dilokasi tersebut sering digunakan muda-mudi sebagai tempat pacaran.

Menanggapai beberapa keluhan maupun laporan tokoh masyarakat Desa Ampera Raya tersebut Kapolsek Sungai Ambawang Ipda Surya Boy Michael Sihaloho, berjanji akan menindaklanjutinya dengan tindakan nyata kepolisian tentunya dengan mengedepankan prosedur hukum yang berlaku.

Soal adanya laporan kasus pencurian dan pembegalan pihaknya akan berupaya mengadakan patroli pada jam-jam rawan. Dalam hal ini Kapolsek juga berharap adanya partisipasi masyarakat dalam menjaga lingkunganya masing-masing, misalnya dengan menggelar ronda malam, atau menjaga harta bendanya dari perhatian pelaku pencurian. Tak lupa Kapolsek meminta masyarakat untuk cepat melapor ke polisi apabila melihat, mendengar atau bahkan menjadi korban tindak kejahatan.
“Kami tentunya menginginkan sinergisitas masyarakat dan polisi dalam menjaga Kamtibmas. Namun begitu kita juga selalu siap membantu masyarakat terkait laporan Kamtibmas maupun dalam membuat laporan kepolisian. Kita jamin semuanya gratis tanpa dipungut biaya,” tegasnya.

Sedangkan masalah keluhan sering habisnya blangko pengurusan SKCK di Polsek Ambawang, hal tersebut diakui Surya Boy Michael Sihaloho. Menurutnya kuota berkas SKCK dari Polres memang terbatas dan hal ini tentunya menjadi atensi pihaknya untuk disampaikan kepada Polres Kubu Raya agar menampat tambahan kuota SKCK. (wn)


Write a Reply or Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *