POSTKOTAPONTIANAK.COM
BENGKAYANG : Kamis (14/1/21) – Hujan yang terus menerus selama 4 (Empat) hari di wilayah Bengkayang mengakibatkan meluapnya Sungai Kumba sehingga merendam pemukiman warga Desa Bengkawan, Kecamatan Seluas Kabupaten Bengkayang. Tanggap dengan bencana tersebut, Koramil 1202-04/Seluas membantu evakuasi warga korban banjir.
Komandan STTAL Pimpin Sidang Yudisium Mahasiswa STTAL
Peduli Warga Terdampak Banjir, Babinsa Bangum Lakukan Monitoring Wilayah
Para personel Koramil 04/Seluas mengevakuasi masyarakat dan barang – barang yang harus diselamatkan menggunakan Long Boat milik koramil ke rumah warga yang tidak terdampak banjir.
Pjs. Danramil 1202-04/Seluas, Serma Hamdani mengatakan, akibat curah hujan yang cukup tinggi dalam 4 hari berturut-turut menyebabkan debit air Sungai Kumba meningkat hingga terjadi luapan dan mengakibatkan banjir di wilayah Desa Bengkawan dan sekitarnya.
Lanjutnya mengatakan, dari data yang dihimpun dari Kades Desa Bengkawan terdapat 189 KK di Desa Bengkawan yang terdampak banjir. Kemudian di Dusun Sungai Biang 5 buah rumah sudah tercabut dari pondasi dan terapung di sungai. Kemudian di Dusun Bumbung terdapat 28 KK yang juga terdampak banjir.
“Saat ini masyarakat yang terkena dampak banjir mengungsi ke rumah – rumah warga yang tidak terkena dampak banjir,” kata Serma Hamdani.
Bupati Pimpin Rapat Evakuasi Penanganan Covid-19 Tahun 2020 Serta Rencana Penanganan Tahun 2021
Dandim 1202/Skw Letkol Inf Condro Edi Wibowo S.Sos., M.Han mengatakan, upaya yang dilakukan oleh Kodim 1202/Skw bersama dengan Pemerintah saat ini telah mendirikan Posko Terpadu Bencana di Seluas meliputi Posko Kesehatan, Posko Pengaduan dan Tanggap Darurat serta Dapur Umum dan menyiagakan satu ambulance.
“Kami juga mendorong personel serta Long Boat dan pelampung ke titik bencana banjir guna memberikan pertolongan evakuasi warga. Selain itu juga kami mengerahkan sampan milik masyarakat,” kata Letkol Inf Condro Edi Wibowo. (rls)