SEGEDONG, MEMPAWAH – POSTKOTAPONTIANAK.COM
Provinsi Kalimantan Barat memiliki banyak tradisi dan budaya di bidang pariwisata yang sangat potensial untuk dikembangkan, Salah satunya Ritual Robo-robo.
Kegiatan Ritual Robo-robo di Segedong kali ini dihadiri pula oleh Bupati Mempawah, Erlina, Wakil Bupati, Muhammad Pagi bersama Forkopimda kabupaten Mempawah dan juga Forkopimcam Kecamatan Segedong serta Camat Sungai Pinyuh, Para Kepala Desa se-kecamatan Segedong, Tokoh Masyarakat dan Tokoh Agama.
Menurut Hatni, Ritual Robo – Robo merupakan tradisi turun temurun yang ada sejak puluhan tahun silam dan terus diperingati setiap tahun pada hari Rabu terakhir di bulan Syafar oleh warga Segedong, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat.
“Ritual Robo-robo ini dilakukan setiap hari Rabu terakhir di bulan Syafar menurut penanggalan tahun Hijriah. Yang mana tradisi ini memiliki nilai sejarah karena merupakan peristiwa penting untuk dikenang dalam sejarah Segedong,” beber Hatni, tokoh masyarakat Segedong kepada Post Kota Pontianak, Rabu (21/9/2022).
Selanjutnya dalam kata sambutannya Bupati Mempawah menyampaikan bahwa budaya Robo-robo ini sudah ditetapkan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia sebagai Budaya warisan Tapa Benda.
“Budaya Robo-robo adalah budaya warisan tapa benda yang sudah ditetapkan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia pada tanggal 27 Oktober 2016,” kata Erlina di sela acara ritual Robo-robo di Segedong./*
Penulis: Shalihin
Publish: Udin Subari
