Poskotapontianak.Com
Mempawah – Kejadian yang Pesawat Sriwijaya Airline SJ182 keberangkatan dari Bandara Soekarno Hatta menuju Bandara Supadio Pontianak, yang hilang kontak dan diperkirakan jatuh di perairan sekitar kepulauan Laki dan Kepulauan Lancang.
Sriwijaya Airline SJ.182 yang membawa 62 penumpang, dikabarkan bahwa terdapat 2 warga yang berdomisili di Desa Sengkubang Kecamatan Mempawah Hilir Kabupaten Mempawah. Kedua penumpang asal mempawah adalah bernama Muhammad Nur Kholifatul Amin dan Agus Minarni.
Polisi Tangkap Truk Bawa Kayu Ulin, di Amankan Polres Melawi
Saat dikonfirmasi kepada kerabat korban bapak Abu Hanifah dirumah duka mengatakan, “Bahwa suami istri berada di jakarta karena orang tua dari Muhammad Nur Kholil Fatur meninggal dunia, dan memang benar berada dalam pesawat Sriwijaya Airline SJ182,”. Minggu (10/01/2020).
“Setelah mendapat kabar duka atas keberadaan korban di pesawat tersebut, dari sore kemaren berdatangan sanak dan family menanyakan kebenaran kejadian tersebut,” ucap Abu.
Rumah Kontrakan Disergap Polisi
Lanjutnya sampaikan, tak ayal sontak mendengar kejadian itu para tetangga dan keluarga berdatangan, dan juga dari pihak Babinsa desa sengkubang serta bhabinkamtibmas juga memastikan perihal tersebut.
“Muhammad Nur Kholifatul Amin merupakan ustad di pondok pesantren Sengkubang dan isterinya Agus Minarni adalah seorang guru di SMA Negeri 1 Mempawah. Suami istri tersebut berdiam di komplek Pesantren Darussalam Sengkungbang,” jelas Abu Hanifah.
Sampai saat ini pihak keluarga korban masih menantikan berita kepastian atas kejadian itu, dengan harapan adalah berita yang menyenangkan hati dan besar keinginan kedua suami istri bisa selamat.(Guns).