Kapolda Kalbar Puji PMP, Ini Tiga Pesan Kapolda Kepada PMP

POSTKOTAPONTIANAK.COM

Pontianak –  – Saat silaturahmi dengan Perkumpulan Merah Putih (PMP), Kapolda Kalbar Irjen Pol Drs. Suryanbodo Asmoro sangat terkesan dan memuji PMP. “Menurut kami PMP ini luar biasa, 23 etnis berkumpul, ini sangat luar biasa, punya maksud dan tujuan yang luar biasa merukunkan semua umat beragama, semua etnis dalam rangka untuk mendukung pembangunan Nasional khususnya di Kalbar.” Puji Kapolda dalam wawancaranya dengan sejumlah media selepas menghadiri silaturahmi dengan PMP di Hotel Harris Pontianak 27/1/2022.

Kapolda berharap agar PMP bisa secara terus-menerus bersama-sama dengan Polri dan semua statek holder yang ada untuk memelihara keamanan, ketertiban masyarakat.

Dalam kesempatan itu Kapolda juga memohon kepada PMP untuk meningkatkan kepeduliannya Kepada program pemerintah terkait vaksinasi. Karena menurut Kapolda vaksinasi di Kalbar masih rendah. “Jadi kami mohon PMP ini bisa membantu Pemerintah dalam rangka meningkatkan vaksinasi.” Harapnya.

Kemudian juga lanjut Kapolda, karena akhir-akhir ini Kalbar mulai masuk musim kemarau, Kami juga mohon kepada PMP untuk ikut mensosialisasikan kepada masyarakat terkait karhutla ini, agar tidak terjadi kebakaran yang meluas.

Ditempat yang sama Ketua Umum PMP Sukiryanto menjelaskan, bahwa silaturahmi bersama Kapolda ini agar PMP mengenal dan dikenal dengan Kapolda yang baru.
“Alhamdulillah Kapolda sangat mendukung kita, dan selanjutnya kita bermitra dan bekerja sama dalam hal sosial. Karena PMP adalah organisasi sosial, maka PMP adalah milik semua etnis yang ada, oleh karena itu kita wajib menjaga keamanan, perdamaian dan ikut dalam pembangunan, dan terkait vaksinasi itu tugas PMP.” Jelas pria yang juga sebagai Anggota DPD RI perwakilan Kalbar.

Hal senada juga disampaikan oleh Wakil Ketua PMP Rihad Nasir Silalahi yang menegaskan bahwa PMP adalah betul-betul mitra pemerintah, “Kita PMP ini yang beranggotakan 23 etnis yang ada di Kalbar adalah betul-betul mitra pemerintah. Program mereka bagaimana menciptakan Kalbar yang kondusif, maka PMP juga mempunyai cita-cita yang sama, selalu menjadi mitra mereka dan mendukung.” Jelasnya.

PMP ini lahir dari bawah, bukan besutan pemerintah oleh karena itu PMP memposisikan diri sebagai mitra.

“Kalau PMP internal sudah rukun dan damai, selalu memupuk persaudaraan, maka kondisi Kalbar akan kondusif sehingga pemerintah pun fokus membangun dalam rangka meningkatkan kesejahteraaan. Pertikaian-pertikaian yang pernah terjadi di masa lalu terulang lagi,” Tutupnya.(Abraham).

 


Write a Reply or Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *