Post Kota Pontianak
Sanggau : Pemerintah Kabupaten Sanggau kembali meraih peringkat pertama kualifikasi informatif atas keterbuka an informasi badan publik se-Kalimantan Barat tahun 2021, kategori pemerintah kabupaten/kota se-Kalimantan Barat. Penghargaan tersebut diterima Bupati di Balai Petitih Kantor Gubernur Kalbar, Kamis (11/11/2021).
Menurut Bupati Sanggau Paolus Hadi
ditahun 2021.ini Sanggau kembali mengukir sejarah,dengan meraih peringkat pertama kualifikasi informatif badan publik sekalbar ,apa yang kita peroleh itu,tentu ini kerja keras dan koordinasi semua aparat pemerintahan dalam memberikan kerebukaan informasi ke Publik, dan dukungan dari masyarakat,” kata Bupati Sanggau sanggau.
BACA JUGA
Kejari Pontianak Musnahkan Barang Bukti dari 150 Perkara
Polri Bersama BPTD Siap Tindak Tegas Truk Over Kapasitas dan Over Loading
Lantik Kabaintelkam hingga Kapolda, Kapolri: Jangan Padamkan Api Pada saat Api Besar
Dikatakan Bupati,tahun 2019 sanggau meraih peringkat pertama, pada tahun 2020 kita berada diperingkat kedua, dan di tahun 2021 ini kita naik lagi peringkat pertama,ini
menandakan kita bekerja dan prestasi, karena yang menilai bukan kita sendiri melainkan ada tim penilainya, mempertahankan perolehan peringkat itu tidaklah gampang apalagi naik peringkatnya.
Ia juga.mengatakan,kiita jangan cepat puas dengan apa yang.kita capai,namun ini suatu tantangan.kita semua untuk menjafikan kabupaten bagaimana menjadi kabupaten terinformatif sampai ke tingkat desa.
Kita dorong agar 163 desa dan 6 kelurahan di Kabupaten Sanggau ini bisa melakukan banyak hal yang ber kaitan dengan keterbukaaninformasi. Seluruh aspek pembangunan ada di desa,dan harus siap.menerima,jika kerikan.itu untuk kemajuan kita bersama.
Bupati berpesan OPD kabaupat3n sanggau,agar terus mengembangkan informasi yang kita punya dimilik oleh masyarakat.
Dengan kita kembali meraih peringkat pertama, bagi saya ini atas perjuangan kita bersama terahir pesan saya kata.Paolus Hadi, Sanggau bangga mengukir sejarah (Sabang Merah) karena berani mem buka diri untuk menjadi terinformatif,” tutupnya.
Herman.
