POSTKOTAPONTIANAK.COM
MEMPAWAH – Sebanyak 12 anggota Komponen Cadangan (Komcad) dari wilayah Kodim 1201/ Mempawah di panggil menghadap Dandim Letkol Inf Dwi Agung Prihanto ke Makodim Jl, Raden Kusno, Kecamatan Mempawah Hilir, Kabupaten Mempawah, Senin (01/11/2021), untuk pendataan.
Dalam arahannya Dandim 1201/Mph Letkol Inf Dwi Agung Prihanto mengatakan, anggota Komcad yang sudah lulus mengikuti pendidikan dasar kemiliteran untuk mendukung komponen utama dalam upaya mempertahankan negara kesatuan republik Indonesia.
“Komponen cadangan sebagai sarana dan prasarana yang dapat dikerahkan melalui mobilisasi guna memperbesar dan memperkuat kekuatan dan kemampuan komponen utama sewaktu waktu di perlukan oleh negara,” ucap Dandim.
Dengan memanggil anggota Komcad ke Makodim, untuk mendata dan membatu menyalurkan sebagai tenaga kerja kepada perusahaan yang sudah di rekomendasikan oleh Kementerian Pertahanan Republik Indonesia.
“Kalian yang sudah punya surat rekomendasi dari Kementerian Pertahanan RI silahkan membuat surat lamaran dan melamar di perusahaan sesuai kemampuan kalian dan saya akan membantu untuk memperkuat rekomendasi tersebut, dan saya akan tanyakan juga kalau ada rapat dengan pimpinan komando atas,” tutur Dandim.
Lanjut Dandim, walaupun kalian tidak dibawa saya tapi dalam hal pengawasan dalam kegiatan di wilayah saya wajib tahu tentang kegiatan yang kalian lakukan.
BACA JUGA
12 Anggota Komcad di Panggil Ke Makodim Menghadap Dandim 1201/ Mph
Cegah DBD Dengan PHBS : Perilaku Hidup Bersih dan Sehat
Satgas Pamtas 643 Amankan 8,169 Kg Sabu-sabu di JIPP Sajingan
“Setelah di terima di perusahaan jaga nama baik Kemenhan serta almamater Komcad dan nama baik kodim 1201/Mph, kerja semaksimal mungkin jangan buat malu,” ujarnya.
Sementara itu Muhammad Sandi anggota Komcad pihaknya pingin memiliki pekerjaan dengan pengalaman yang di dapat di pendidikan dasar militer sebagai anggota Komcad.
“Saya berharap kepada komandan kodim 1201/Mph, untuk membantu kami bekerja di perusahaan sebagai scurity sesuai dengan rekomendasi dari Kementerian Pertahanan Republik Indonesia,” tuturnya./*
BD