POST KOTA || SAMBAS, Rabu (7/6/2023) – Dalam rangka menjaga sinergitas dan komunikasi yang baik antara TNI-Polri di semua level, Panglima Kodam XII/Tanjungpura Mayjen TNI Iwan Setiawan, S.E., M.M., didampingi Ketua Persit KCK Daerah XII/Tpr, Ny. Beti Iwan Setiawan berkunjung ke Mapolres Sambas.
Setibanya di Mapolres, Pangdam XII/Tpr dan istri tercinta disambut oleh Kapolres Sambas AKBP Sugiyatmo, S.I.K., dan Ketua Bhayangkari Cabang Sambas, Ny. Fera Sugiyatmo. Selain itu juga disambut oleh Tentara dan Polisi cilik serta tradisi tepung tawar dan tarian penyambutan.
Pangdam XII/Tpr saat memberikan arahan menegaskan kepada seluruh personel TNI-Polri di wilayah Sambas agar selalu mempertahankan, meningkatkan sinergitas dan kerja sama antara kedua institusi.
“Utamanya kerja sama dalam mengamankan wilayah perbatasan Indonesia-Malaysia,” tegasnya.
Menghadapi Karhutla, Pangdam berharap, agar Kodim 1208 dan Polres Sambas selalu bekerjasama untuk melakukan antisipasi. Meskipun potensinya tidak sebesar didaerah lain, tetapi tetap harus diantisipasi. Begitu juga dengan potensi bencana lainnya.
“Potensi bencana datang kapan saja. Sehingga dari sekarang komunikasi, sinergitas TNI-POLRI termasuk BPBD harus dibangun kesiapannya dalam menghadapi bencana,” harapnya.
Jenderal bintang dua ini meminta, apabila terjadi bencana tidak usah menunggu surat menyurat. TNI-Polri harus turun langsung membantu masyarakat di lapangan. Membantu kesulitan rakyat di sekitarnya.
“Kalau urusan kemanusiaan langsung bantu dan turun saja ke lapangan. Surat menyurat belakangan. Kita bantu kesulitan rakyat kita. Kita punya personel dan perlengkapan yang dapat digunakan untuk membantu masyarakat,” kata Pangdam meminta.
Selanjutnya mantan Danjen Kopassus ini juga menyampaikan, apabila ada permasalahan sekecil apapun, TNI-Polri di wilayah Sambas agar saling membantu dan segera diselesaikan di lapangan.
“Sehingga para pejabat kita tidak terbebani dengan hal-hal kecil di wilayah, cukup diselesaikan di tingkat Kodim dan Polres,” ujar Mayjen TNI Iwan.
Kemudian Mayjen TNI Iwan Setiawan berpesan, menghadapi tahun politik, jangan sampai ada anggota TNI-Polri terbawa oleh kepentingan politik tertentu. TNI-Polri harus harus bersikap netral dan tegak lurus kepada pimpinan dan pemerintah.
“Jangan nodai institusi yang besar ini. Jangan sampai ada diantara kita dimanfaatkan oleh kepentingan oknum maupun kelompok tertentu,” pesannya. (rls)