Poskotapontianak.com
Mempawah – DPC SBMI Mempawah dinilai banyak pihak yang membawa perubahan positip kearah jenjang yang lebih baik dan maju, bahkan di kenal sebagai salah satu figur Seikat Buruh yang belakangan ini banyak membantu pemulangan buruh migran hingga bertemu keluarganya kembali.
Alfian, salah seorang Kepala Desa, merespon positip dan mengacungkan jempol atas kinerja DPC SBMI Mempawah, dengan sanggup berkorban dan bertanggung jawab dalam mengemban tugas membantu Buruh Migran yang tertindas oleh majikan di luar negeri sehingga keinginan pulang ke kampung halaman bisa direalisir oleh DPC SBMI Mempawah.
“Kami puji cara kerja dan tanggungjawab dpc sbmi mempawah ini, telah banyak buruh migran melalui lembaga ini yang berhasil dipulangkan hingga bertemu dengan keluarga mereka,” ungkap Alfian.
Sat lantas Polres Kubu raya Adakan Latbinteknis Fungsi Lantas Guna Mewujudkan SDM y
KASAL RESMIKAN JABATAN DANPUSHIDROSAL
Lomba Kebersihan Lingkungan Mess Mahasiswa STTAL di Tengah Pandemi Corona.
“Tidak hanya tersebut, ada juga buruh migran yang meninggal dunia juga turut bisa dipulangkan oleh lembaga ini, bahkan jika dipikir tidak sedikit biaya atas pemulangan buruh migran atau jenazah buruh migran, hal ini yang perlu kita acungkan jempol dan ucap salut kepasa rekan-rekan kita DPC SBMI Mempawah,” Jelas Alfian.
Lanjutnya katakan, dengan perjalanan kegiatan dpc sbmi mempawah ini, kepada pemerintah juga wajib memberikan suport, baik moril maupun materi agar kegiatan lembaga ini bisa berjalan dengan mulus dan lancar.
Selain itu juga, kepada pada kades di wilayah kabupaten mempawah perlu juga melakukan kerjasama kepada lembaga ini, apalagi tidak sedikit warga kabupaten mempawah yang bekerja di luar negeri, hal ini juga merupakan pendataan kepada pemerintahan desa, serta jika terdapat warga kabupaten mempawah yang mengalami penindasan dari para majikan atau agen perjalanan, dengan adanya MoU antara pemdes dan lembaga ini sudah bisa ditindaklanjuti kepada rekan-rekan dpc sbmi mempawah.
“Semoga rekan-rekan DPC SBMI Mempawah, bisa tetap berjalan terus membantu warga kabupaten mempawah, dan membela kaum lemah akibat penindasan yang dilakukan majikan atau agen pekerja migran,” harap Alfian.(Guns)