KUBURAYA – ( Post Kota Pontianak ) : Rencana konser Band legendaris Dewa 19 akan mengelar konser di Kalimantan Barat bertajuk “Rangkaian 30 tahun Dewa 19 Berkarya”, pada 2 Desember 2022 di Qubu Resort mendatang menuai kritik dari berbagai pihak.
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua DPRD Kabupaten Kubu Raya, H. Agus Sudarmasyah,.S.Ipem.,M.Si, Ia mengatakan konser Dewa 19 kurang tepat dan sangat mengganggu dunia pendidikan dimana anak-anak didik lagi melaksanakan ujian ahkir semester.
“Saran saya konser Band legendaris Dewa 19 tersebut ditunda saja, karena waktu pelaksanaan bertepatan dengan puncak aktifitas Pendidikan, sementara sagmen penggemar Band legendaris Dewa 19 ini kebanyakan usia remaja dan pelajar, jadi sangat tidak pas waktunya,” tegas Agus.
Agus mengatakan Event konser Dewa 19 ini bertepatan dengan persiapan siswa menghadapi Ujuan Akhir Semester (UAS) sebab khawatirnya Siswa-siswi sekolah cenderung lebih persiapan untuk menyaksikan konser tersebut dibandingkan mereka mempersiapkan diri mereka untuk belajar menghadapi UAS.
Agus menilai Pelaksana kegiatan atau Event Organiser (EO) kegiatan tersebut tidak menghargai kalender pendidikan dan lebih cenderung memikirkan kepentingan mereka sendiri, seharus nya kegiatan ini dilaksanakan setelah UAS Ujian Ahkir Semester anak-anak pelajar.
Kegiatan konser ini kata Agus sudah membuat ribut grup-grup Whatsapp pelajar mereka saling ajak untuk menyaksikan kegiatan konser tersebut.
Agus meminta agar lain kali pihak-pihak penyelenggara konser lebih memperhatikan kalender pendidikan dan asfek-asfek budaya dalam setiap kegiatan konser yang akan dilaksanakan.
“Sekali lagiu saya tegaskan segmen band Legendaris Dewa 19 ini selain Pelajar SMP, SMA dan Mahasiswa, jadi tolong diperhatikan pendidikan anak-anak generasi muda penerus bangsa ini,” tegas Ketua DPRD Kubu Raya.
Senada hal tersebut, Kasi Penmas Humas Polres Kubu Raya, Aipda Ade Surdianyah ketika di hubungi melalui selulernya mengatakan hingga saat ini untuk kegiatan Rencana konser Band legendaris Dewa 19 di Qubu Resort Kubu Raya belum terbit, karena tidak melengkapi syarat kegiatan sesuai aturan yang berlaku.
Sementara pihak Pelaksana kegiatan atau Event Organiser (EO) yang menyiapkan konser tersebut belum ada tanggapan apapun juga dari pihak mereka setelah dikonfirmasi. (EJ/tim liputan).