POST KOTA : MEMPAWAH – Dalam suasana penuh keakraban, Bujang Dare Kabupaten Mempawah turut serta dalam memeriahkan acara Naik Dango ke-39 yang berlangsung di Rumah Adat Dayak, Kecamatan Toho. Kehadiran mereka di perhelatan adat ini menandakan semangat kolaborasi dan persatuan di antara berbagai etnis yang ada di wilayah tersebut.
Acara yang juga dihadiri oleh Rafiki, A’isyah, Zalfa, dan Nadin ini, berlangsung dengan penuh warna budaya yang kaya. A’isyah, Koordinator Umum Bujang Dare Kab. Mempawah, dalam sambutannya menekankan pentingnya menjalin silaturahmi dan kerjasama antaretnis. “Kami berkomitmen untuk terus membangun jembatan persahabatan dengan semua etnis di Kabupaten Mempawah,” ujar A’isyah.
Naik Dango merupakan salah satu tradisi penting bagi masyarakat Dayak, yang tidak hanya menjadi momen bersyukur atas hasil bumi, tapi juga sebagai sarana untuk memperkuat tali persaudaraan antar masyarakat. Kegiatan ini menjadi simbol dari kebersamaan dan keragaman, yang diharapkan dapat memperkaya keharmonisan sosial di Kabupaten Mempawah.
Kehadiran Bujang Dare di acara ini diapresiasi oleh peserta dan penonton, menunjukkan bahwa keberagaman budaya dan etnis bisa berjalan beriringan dengan nilai-nilai persatuan dan kesatuan.
Penulis : R. Purnama
