Artikel Penelitian Bisnis
Penulis : Aldy Rahmanda Ferianto & Fajar Ramadhan Gisbi
Fakultas/Jurusan : Ekonomi dan Bisnis / Akuntansi
Universitas : Universita Muhammadiyah Malang
NIM : 201810170311010 & 201810170311052.
PENGUKURAN KINERJA merupakan tugas penting bagi manajemen dan perlu diterapkan di Perusahaan. Dengan adanya pengukuran kinerja secara berkala akan memungkinkan bagi manajemen perusahaan untuk mengetahui posisi perusahaan saat ini dibandingkan dengan target yang telah ditetapkan. Agar tercapainya tujuan perusahaan, maka pemimpin perusahaan dituntut dapat melakukan improvement untuk mencapai level yang ditargetkan.
Terdapat beberapa metode-metode pengukuran kinerja seperti balance scorecard, performance pyramid system, the tableau de bord, activity-based costing. Dari banyak metode tersebut balance scorecard merupakan metode pengukuran kinerja yang sering terapkan di perusahaan. dalam metode balance scorecard (BSC), dinilai cakupannya lebih luas dikarenakan bukan hanya aspek keuangan saja namun juga terdapat aspek non keuangan, terdapat 4 perspektif dalam metode balance scorecard yaitu Perspektif financial, Perspektif pelanggan, Perpektif proses bisnis internal, dan Perspektif pertumbuhan dan pembelajaran . Kerangka kerja dalam balance scorecard akan membantu pemimpin perusahaan untuk memperoleh gambaran rasional faktor-faktor kunci dalam mencapai kinerja perusahaan.
Pada kinerja keuangan ditentukan oleh bagaimana para manajemen perusahaan dapat mengelola organisasi dan kompetensi sumber daya manusianya. Pengelolaan organisasi dan kompetensi sumber daya manusia yang baik akan dapat membantu perusahaan dalam memberikan kualitas layanan yang prima, sehingga pelanggan akan merasa puas dan loyal. Apabila pelanggan puas dan loyal akan meningkatkan profitabilitas perusahaan dalam jangka panjang.
Pengukuran kinerja tidak lain untuk memotivasi personel bagian internal seperti karyawan, manajemen dan atasan. Biasanya perusahaan menerapkan sistem reward and punishment, sistem tersebut akan memotivasi personel untuk bekerja secara maksimal.
Dalam menerapkan pengukuran kinerja perusahaan, terdapat beberapa hal penting yang perlu diperhatikan oleh para atas perusahaan, diantaranya adalah:
Dalam menerapkan model balance scorecard perlu dikembangkan dari perspektif yang lebih luas.
Pengukuran kinerja perusahaan perlu dipastikan untuk kepentingan apa yang di inginkan perusahaan pada analisis kinerja perusahaan, dalam hal ini manajemen perusahaan dapat menganalisis kinerja perusahaan dari perspektif eksternal dan internal.
Manajemen perusahaan diharuskan menetapkan Target Key Performance Indicator (KPI) dari setiap perspektif baik financial maupun non financial. KPI merupakan alat ukur yang menggambarkan efektivitas perusahaan dalam mencapai targetnya./***.
